Program Studi Akuntansi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Lakukan Benchmarking Penyusunan Kurikulum OBE dan Review RPS ke Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia
2025-02-07 14:19:12
Yogyakarta, 28 Januari 2025 – Program Studi Akuntansi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) melakukan benchmarking penyusunan kurikulum Outcome-Based Education (OBE) ke Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia pada hari Senin, 28 Januari 2025, pukul 09.00 waktu Kuala Lumpur. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali pengalaman dan pengetahuan dari UiTM dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum berbasis hasil (OBE) yang relevan dengan kebutuhan industri.
Acara ini dihadiri oleh Asosiasi Profesor Dr. Halil Paino, yang menjabat sebagai Academic Advisor di Fakultas Akuntansi Universiti Teknologi MARA (UiTM). Prof. Dr. Halil memberikan penjelasan yang sangat mendalam mengenai penyusunan dan penerapan kurikulum OBE, termasuk strategi-strategi yang diterapkan dalam mengukur hasil pembelajaran serta bagaimana OBE dapat meningkatkan kualitas pendidikan.
Perwakilan dari Program Studi Akuntansi UST yang turut hadir dalam kesempatan ini adalah Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP., yang mewakili fakultas untuk mendalami lebih lanjut mengenai sistem dan prosedur OBE yang diterapkan di UiTM. Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilakukan review RPS untuk matakuliah konsentrasi keuangan meliputi Pengantar Akuntansi 2, Akuntansi Keuangan Menengah 2, serta Akuntansi Keuangan Lanjutan 2.
“Ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk belajar langsung dari UiTM, yang sudah lebih berpengalaman dalam mengimplementasikan OBE. Kami berharap apa yang kami pelajari dapat diaplikasikan dalam penyusunan kurikulum di Prodi Akuntansi UST untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan kami,” ujar Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP., setelah mengikuti sesi diskusi.
Benchmarking ini menjadi bagian dari komitmen Program Studi Akuntansi UST untuk terus memperbaharui dan menyempurnakan kurikulumnya, agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan dapat menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara kedua pihak yang saling bertukar informasi serta pengalaman terkait penerapan OBE di masing-masing institusi.
Penulis: Umi Wahidah
Yogyakarta, 28 Januari 2025 – Program Studi Akuntansi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) melakukan benchmarking penyusunan kurikulum Outcome-Based Education (OBE) ke Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia pada hari Senin, 28 Januari 2025, pukul 09.00 waktu Kuala Lumpur. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali pengalaman dan pengetahuan dari UiTM dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum berbasis hasil (OBE) yang relevan dengan kebutuhan industri.
Acara ini dihadiri oleh Asosiasi Profesor Dr. Halil Paino, yang menjabat sebagai Academic Advisor di Fakultas Akuntansi Universiti Teknologi MARA (UiTM). Prof. Dr. Halil memberikan penjelasan yang sangat mendalam mengenai penyusunan dan penerapan kurikulum OBE, termasuk strategi-strategi yang diterapkan dalam mengukur hasil pembelajaran serta bagaimana OBE dapat meningkatkan kualitas pendidikan.
Perwakilan dari Program Studi Akuntansi UST yang turut hadir dalam kesempatan ini adalah Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP., yang mewakili fakultas untuk mendalami lebih lanjut mengenai sistem dan prosedur OBE yang diterapkan di UiTM. Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilakukan review RPS untuk matakuliah konsentrasi keuangan meliputi Pengantar Akuntansi 2, Akuntansi Keuangan Menengah 2, serta Akuntansi Keuangan Lanjutan 2.
“Ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk belajar langsung dari UiTM, yang sudah lebih berpengalaman dalam mengimplementasikan OBE. Kami berharap apa yang kami pelajari dapat diaplikasikan dalam penyusunan kurikulum di Prodi Akuntansi UST untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan kami,” ujar Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP., setelah mengikuti sesi diskusi.
Benchmarking ini menjadi bagian dari komitmen Program Studi Akuntansi UST untuk terus memperbaharui dan menyempurnakan kurikulumnya, agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan dapat menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara kedua pihak yang saling bertukar informasi serta pengalaman terkait penerapan OBE di masing-masing institusi.
Penulis: Umi Wahidah